Ekonom Senior INDEF, Aviliani memandang suku bunga kredit yang ditawarkan perbankan utamanya Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) IV masih cukup kompetitif di era suku bunga tinggi. Hal ini tidak lepas dari 'tingginya' dana mengendap meski bank harus mengorbankan margin.
Namun demikian masih rendahnya bunga kredit ini tidak dimanfaatkan oleh semua sektor termasuk UMKM lantaran demand yang turun.
Di sisi lain Aviliani juga menyoroti tekanan demand dan daya beli dari segmen kelas menengah yang tidak mendapat bansos namun mengalami tekanan pendapatan di tengah tren PHK.
Seperti apa persoalan daya beli berdampak ke sejumlah sektor dan ekonomi RI? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Ketua Bidang Pengkajian & Pengembangan Perbanas dan Ekonom Senior INDEF, Aviliani dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Rabu, 03/07/2024)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di [ Ссылка ].
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social:
Twitter: [ Ссылка ]
Facebook Page: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
[ Ссылка ]
Tiktok: [ Ссылка ]
Spotify: [ Ссылка ]
Ещё видео!