BREBES - Kondisi debit air sungai pemali di Kabupaten Brebes sejak Jumat (16/2) dini hari hingga siang ini sekitar pukul 11.00 WIB terus naik hingga ke level siaga.
Berdasarkan pantuan panturapost.id, naiknya debit air sungai yang termasuk terbesar di Jawa Tengah, membuat puluhan warga sekitar berbondong - bondong mendatangi tanggul yang berada di sebelah kelenteng Hok Tek Bio. Selain itu, mereka juga tampak mengabadikan foto atau vidio ketinggian debit air sungai pemali dengan menggunakan telepon seluler.
Namun, sekitar pukul 09.00 WIB pemandangan di sekitar jembatan sungai pemali yang berada di jalur pantura berubah menjadi ajang pertunjukan seorang pria. Bagaimana tidak, pria paruh baya yang memakai topi itu bergelantungan di atas jembatan sungai pemali yang saat ini arusnya sangat deras.
Ia bergelantungan tanpa mengenakan alat bantu keamanan. Pria itu tanpa rasa takut membersihkan sampah ranting dan kayu yang tersangkut dibesi bawah jembatan.
Padahal, debit air sungai saat ini sangat besar dan sangat berisiko jika terlalu dekat. Hanya mengandalkan kedua tanganya, pria itu beraksi mengambil ranting atau dahan pohon yang tersangkut di bawah jembatan. Sontak aksi seorang pria bertopi itu menjadi perhatian warga setempat.
"Orang itu berani sekali bergelantungan dijembatan hanya untuk mengambil sampah ranting pohon. Tujuanya sih bagus agar air sungai pemalinya teus mengalir hingga ke laut dan nggak tersendat. Tapi kan hal itu malah membahayakan dirinya sendiri," ucap Hendro (40) seorang warga Kecamatan Brenes.
Bagaimana aksinya? Simak video berikut:
Ещё видео!