BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI – Air yang menggenangi beberapa ruas jalan di Kota Amuntai semakin dalam, hal ini mengakibatkan pengguna jalan tak bisa melewati dan harus mencari jalan alternatif lainnya.
Seperti di jalan Kelurahan Sungai Malang menuju Objek wisata candi agung yang saat ini tak bisa dilewati. Warga menutup jalan menggunakan kayu sehingga pengguna jalan mengetahui bahwa jalan tersebut tak bisa dilalui. Selain itu ada juga relawan yang menjaga dan memberitahukan kepada warga yang melintas bahwa jalan tak bisa dilewati.
Suriansyah mengatakan jalan yang dari kelurahan Sungai Malang menuju kelurahan Paliwara tidak bisa dilewati jika dipaksakan maka justru akan membuat kendaraan mogok. “Kami sarankan untuk melewati jalan banua lima untuk menuju pusat kota Amuntai,” ujarnya.
Jalan yang juga ditutup adalah di depan Kantor Bupati HSU, anggota Polres HSU juga memasang garis polisi di beberapa pagar perkantoran aga warga tidak bermain di genangan air yang cukup dalam tersebut.
Kepala BPBD HSU Sugeng Riyadi mengatakan saat ini sudah mulai banyak bantuan berdatangan baik dari pihak swasta maupun dari pemerintah daerah. dann mulai dibagikan kepada warga yang terdampak. "Bantuan kami serahkan ke kepala desa dan aparat desa nantinya membagikan ke warga yang terdampak," ujarnya. Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati
#prayforkalsel
#banjirkalsel
#banjirHSU
